Pernah mendengar istilah Cloud Storage? Dan apa yang ada di fikiran sobat saat mendengar kata Cloud Storage? Mungkin salah satu atau bahkan sebagian besar dari sobat ada yang beranggapan: "Cloud Storage? buat apa sih?", atau "Ah teknologi sampah. Biar kelihatan keren doang", ada juga yang mengatakan "Buang-buang tenaga dan kuota, terus enggak tahu manfaatnya apa", dan anggapan-anggapan lai yang sejenis.
Well, dulu saya pun pernah beranggapan seperti itu. Dulu. Sekarang, tampaknya saya makin paham. Bahwa Cloud Storage, cepat atau lambat, akan semakin dibutuhkan oleh semua orang. Kok bisa begitu? Kami akan membahasnya disini.
Pertama, kami akan menjelaskan apa itu Cloud Storage. Gampangnya, Cloud Storage adalah layanan yang menyediakan penyimpanan data di "awan". Tentu awan disini bukan berarti awan yang sebenarnya, melainkan hanya istilah. Anggap saja awan itu adalah server dari penyedia layanan Cloud Storage, dan kita bisa 'menitipkan' data kita di situ dengan user name dan password sebagai 'kuncinya'.
Cloud Storage memungkinkan kita untuk menyimpan data di penyedia layanan Cloud Storage dan kita bisa mengambilnya kapanpun dan dimanapun asal ada jaringan internet. Memang terdengar kurang menarik. Tapi, bayangkan saja jika sobat tiba-tiba, mengalami keadaan seperti ini: Sobat sedang mengerjakan suatu tugas yang sangat penting dengan deadline yang sangat sempit. Kemudian sobat menyimpan data tersebut di harddisk laptop/PC sobat. Untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak di inginkan, sobat pun mem-backupnya di harddsik external/flashdisk sobat. Nah, suatu ketika ternyata laptop/PC sobat mengalami kerusakan sehingga mengancam data-data yang sobat simpan. Karena telah mem-backupnya di flashdisk/harddisk external, sobat pun tenang-tenang saja. Namun ternyata, flashdisk/harddsik sobat pun mengalami nasib serupa atau bahkan sobat lupa diamna menaruhnya sehingga sobat tidak bisa membuka data tugas yang sangat penting tersebut.
Lantas jika keadaannya seperti itu, apa yang bisa sobat lakukan? mungkin akan beda ceritanya jika sobat juga mem-backup data tersebut di layanan Cloud Storage. Sobat tinggal pinjem komputer/laptop teman sobat, sambungkan ke internet, dan login ke layanan penyedia Cloud Storage. Dan sobat bisa mengunduhnya dengan mudah tanpa diribetkan oleh flashdisk.harddisk external.
Ya, keadaan sperti itu seringkali datang di saat yang tidak tepat. Dan itu harusnya menyadarkan kita, bahwa Cloud Storage adalah hal yang semakin dibutuhkan. Ada beberapa penyedia layanan Cloud Storage. Beberapa yang populer adalah DropBox, Google Drive, dan Microsoft One Drive. Rata-rata penyedia layanan Cloud Storage memberikan gratsi ruang penyimpanan sebesar 3-4 GB, dan untuk menambah kapasitas drive 'awan', maka user harus membayar.
Mungkin Cloud Storage adalah solusi yang paling bijaksana untuk menyimpan data-data super penting atau bahkan yang super pribadi milik sobat. Lantas bagaimana dengan keamanannya? Setidaknya beberapa penyedia layanan Cloud Storage di atas bisa menjamin keamanan dan kerahasiaan data sobat. Lalu bagaimana memilih penyedia layanan Cloud Storage yang tepat untuk kebutuhan sobat? Untuk masalah itu, silahkan sobat komparasi tiga penyedia layanan Cloud Storage yang kami sebutkan di atas, dan silahkan pilih mana yang paling tepat untuk sobat.
Kali ini FakhriComputindo hadir dengan review singkat laptop Axioo TNH C525. Tentutnya notebook ini mampu menarik perhatian kami sehingga kami sudi repot-repot mengulasnya untuk Sobat.
Mungkin ketika mendengar nama Axioo, yang ada di fikiran sobat adalah, biar kami tebak: murahan, ringkih, cepat rusak, tak berkualitas, dkk. Kenapa kami bisa menebak seperti itu, karena seperti itulah kami menilai notebook buatan Axioo dulu. Yupz, dulu. Sekarang tidak. kami mulai melihat minat Axioo yang muali serius untuk menghadirkan produk yang berkualitas, tentu dengan harga yang murah. Kali ini Axioo seperti tengah berusaha menghilangkan imbuhan (-an) dibelakang kata murah. Dan sejauh ini, usaha Axioo tak sia-sia.
Pertama-tama, kami akan mempersilahkan sobat untuk memantau spesifikasi notebook C525:
Processor: Intel Celeron N2807 processor (22nm, 1.58GHz, up to 2.17GHz (burst) DDR3L-1333MHz, 1MB Cache, Max TDP: 4.3W)
OS: DOS. Support Windows 8 Pro (64-bit) & Windows 7 (64-bit)
Chipset: Intel Express Chipset
Memory: 2GB SODIMM socket, support DDR3L 1333MHz
Built in Expandable memory up to 4GB, depends on 2GB/4GB SODIMM Module
Graphics: Intel HD Graphics Family Microsoft DirectX 11 compatible
LCD: 14.0" HD Display (1366x768) 16:9 panel, 3.6mm
Storage: 1x HDD 500GB 2.5" SATA Thin
Built in touch pad with multi-gesture and scrolling function
Audio: Realtek High Definition Audio Built-In Microphones & 1x Speakers
IO:
1 x USB 3.0 ports
1 x USB 2.0 ports
1 x Microphone jack with Headphone jack
1 x HDMI output port (with HDCP)
1 x RJ-45 LAN port
1 x DC-in jack port
Slots: 1 x WLAN Combo Half size Mini Card with PCIe and USB interface
Communication: Wireless LAN 802.11 B/G/N Half Mini Card module
Camera: 0.3Mpx
Power: Full Range AC adapter, AC in 100~240V 50~60Hz, DC output 19V/2.1A, 40W
2 cell Lithium-Polymer battery pack, Capacity 2200mAh with 15.8Wh, non-removable
Battery Standby: 140minutes (with 2200mAh battery), Battery WorkTime: 107minutes (with 2200mA
Dimension: 342mm (W) x 240mm(D) x 23.5mm(H) battery bump-out 29mm
1.7Kg, including ODD and 2200mAh, 15.8Wh Battery
Terlalu biasa? Well, kami sarankan Sobat tetap membaca ulasan ini sampai selasai sebelum menyimpulkan terlalu dini. Memang, jika dilihat dari spesifikasi, tak ada yang menarik sama sekali dari notebook ini selain harganya yang hanya 2-jutaan. Tapi, tentu kami tidak akan mengulas notebook ini jika notebook ini hanya sampai pada level biasa-biasa saja.
Pertama kami akan mengulas tentang desainnya. Desain TNH 525, jauh dari kata murahan. Axioo memberikan aksen-aksen manis yang membuat notebook ini terlihat begitu cantik. TNH C525 juga mengusung desainyang slim, sehingga memudahkan Anda yang membutuhkan mobilitas tinggi. Tak ada kritikan apapun dari kami tentang desain notebook ini selain absennya Optical Drive di notebook ini.
Secara umum desain dari TNH C525 bisa dikatakan bagus untuk notebook dengan harga 2-jutaan.
Selanjutnya beranjak ke sisi hardware. TNH C525 menggunakan Prosesor Intel Celleron N2807 Dual Core dengan speed 1,58GHz yang dibantu dengan keberaaan RAM 2GB dan grafis Intel HD. Pertama kali yang ada di fikiran kami ketika membaca spek ini adalah, spek ini hanya cukup untuk kegiatan biasa. Namun, kami lumayan terkejut ketika di Pameran ICOM Suluh Media di Yogyakarta ada salah satu stand yang memasang promo laptop ini dan disitu tertera: PES 2013 Lancar.
Awalnya kami hanya menganggap itu hanyalasa sebuah iklan untuk menarik konsumen membeli produk tersebut. Namun, entah apa yang membuat kami penasaran sehingga ingin membuktikan apakah notebook ini bisa menjalankan game PES 2013 yang tergolong mustahil dijalankan pada spek yang telah kami tuliskan diatas.
Pertama kami mencoba menjalankan game PES 2013 tanpa menambah patch dengan setingan grafik medium. Installasi berjalan lancar mulus tanpa kendala. Setelah itu, kami mencoba menjalankan PES 2013 dengan settingan medium. Dan, sulit dipercaya. Notebook ini mampu menjalankan game PES 2013 dengan settingan medium. Memang tidak lancar-lancar amat. Namun masih playable.
Tanpa patch pun notebook ini sudah mampu membungkam semua keraguan kami. Dan kami tetap nekat mencoba menjalankan PES 2013 dengan menambahkan patch, dengan settingangrafik yang disesuaikan. Dan hasilnya, TNH C525 mampu melibas PES 2013 dengan lebih lancar lagi di settingan medium. Kami tidak mencobanya di settingan high, karena sudah tentu tidak akan playable.
Kami penasaran rahasia apa dibalik TNH C525 sehingga mampu menjalankan game seberat itu untuk kelas spesifikasi seperti itu. Dan ternyata, rahasianya adalah ada di bagian shared memory yang diperbolehkan di ubah sampai 512 MB. Namun, konsekuensinya adalah kapasitas RAM juga akan terkuras 512 MB sesuai settingan shared memory. Namun, kami tidak menemukan kendala berarti ketikan menggunakan notebook ini beraktifitas dengan RAM yang sudah dikuangi 512 MB. TNH mampu merespon setiap perintah yang kami inputkan dengan sangat baik.
Well, kami memang tidak menyarankan bagi Sobat yang hobi ngegame untuk memaksakan notebook ini memenuhi hasrat gaming sobat. Yang ingin kami tekankan disini adalah, notebook ini mampu menjalankan game PES 2013 dengan lancar. Dan seharusnya sobat tidak mengalami kesulitan sama sekali ketika menjalankan aplikasi-aplikasi yang lebih ringan. Dan untuk kategori harga 2-jutaan, untuk pertama kalinya, kami memberikan apresiasi untuk Axioo.
Sekian review singkat dari kami. Semoga bermnfaat.
Unknown
May 08, 2015
New Google SEO
Bandung, IndonesiaMungkin ketika mendengar nama Axioo, yang ada di fikiran sobat adalah, biar kami tebak: murahan, ringkih, cepat rusak, tak berkualitas, dkk. Kenapa kami bisa menebak seperti itu, karena seperti itulah kami menilai notebook buatan Axioo dulu. Yupz, dulu. Sekarang tidak. kami mulai melihat minat Axioo yang muali serius untuk menghadirkan produk yang berkualitas, tentu dengan harga yang murah. Kali ini Axioo seperti tengah berusaha menghilangkan imbuhan (-an) dibelakang kata murah. Dan sejauh ini, usaha Axioo tak sia-sia.
Pertama-tama, kami akan mempersilahkan sobat untuk memantau spesifikasi notebook C525:
Processor: Intel Celeron N2807 processor (22nm, 1.58GHz, up to 2.17GHz (burst) DDR3L-1333MHz, 1MB Cache, Max TDP: 4.3W)
OS: DOS. Support Windows 8 Pro (64-bit) & Windows 7 (64-bit)
Chipset: Intel Express Chipset
Memory: 2GB SODIMM socket, support DDR3L 1333MHz
Built in Expandable memory up to 4GB, depends on 2GB/4GB SODIMM Module
Graphics: Intel HD Graphics Family Microsoft DirectX 11 compatible
LCD: 14.0" HD Display (1366x768) 16:9 panel, 3.6mm
Storage: 1x HDD 500GB 2.5" SATA Thin
Built in touch pad with multi-gesture and scrolling function
Audio: Realtek High Definition Audio Built-In Microphones & 1x Speakers
IO:
1 x USB 3.0 ports
1 x USB 2.0 ports
1 x Microphone jack with Headphone jack
1 x HDMI output port (with HDCP)
1 x RJ-45 LAN port
1 x DC-in jack port
Slots: 1 x WLAN Combo Half size Mini Card with PCIe and USB interface
Communication: Wireless LAN 802.11 B/G/N Half Mini Card module
Camera: 0.3Mpx
Power: Full Range AC adapter, AC in 100~240V 50~60Hz, DC output 19V/2.1A, 40W
2 cell Lithium-Polymer battery pack, Capacity 2200mAh with 15.8Wh, non-removable
Battery Standby: 140minutes (with 2200mAh battery), Battery WorkTime: 107minutes (with 2200mA
Dimension: 342mm (W) x 240mm(D) x 23.5mm(H) battery bump-out 29mm
1.7Kg, including ODD and 2200mAh, 15.8Wh Battery
Terlalu biasa? Well, kami sarankan Sobat tetap membaca ulasan ini sampai selasai sebelum menyimpulkan terlalu dini. Memang, jika dilihat dari spesifikasi, tak ada yang menarik sama sekali dari notebook ini selain harganya yang hanya 2-jutaan. Tapi, tentu kami tidak akan mengulas notebook ini jika notebook ini hanya sampai pada level biasa-biasa saja.
Pertama kami akan mengulas tentang desainnya. Desain TNH 525, jauh dari kata murahan. Axioo memberikan aksen-aksen manis yang membuat notebook ini terlihat begitu cantik. TNH C525 juga mengusung desainyang slim, sehingga memudahkan Anda yang membutuhkan mobilitas tinggi. Tak ada kritikan apapun dari kami tentang desain notebook ini selain absennya Optical Drive di notebook ini.
Secara umum desain dari TNH C525 bisa dikatakan bagus untuk notebook dengan harga 2-jutaan.
Selanjutnya beranjak ke sisi hardware. TNH C525 menggunakan Prosesor Intel Celleron N2807 Dual Core dengan speed 1,58GHz yang dibantu dengan keberaaan RAM 2GB dan grafis Intel HD. Pertama kali yang ada di fikiran kami ketika membaca spek ini adalah, spek ini hanya cukup untuk kegiatan biasa. Namun, kami lumayan terkejut ketika di Pameran ICOM Suluh Media di Yogyakarta ada salah satu stand yang memasang promo laptop ini dan disitu tertera: PES 2013 Lancar.
Awalnya kami hanya menganggap itu hanyalasa sebuah iklan untuk menarik konsumen membeli produk tersebut. Namun, entah apa yang membuat kami penasaran sehingga ingin membuktikan apakah notebook ini bisa menjalankan game PES 2013 yang tergolong mustahil dijalankan pada spek yang telah kami tuliskan diatas.
Pertama kami mencoba menjalankan game PES 2013 tanpa menambah patch dengan setingan grafik medium. Installasi berjalan lancar mulus tanpa kendala. Setelah itu, kami mencoba menjalankan PES 2013 dengan settingan medium. Dan, sulit dipercaya. Notebook ini mampu menjalankan game PES 2013 dengan settingan medium. Memang tidak lancar-lancar amat. Namun masih playable.
Tanpa patch pun notebook ini sudah mampu membungkam semua keraguan kami. Dan kami tetap nekat mencoba menjalankan PES 2013 dengan menambahkan patch, dengan settingangrafik yang disesuaikan. Dan hasilnya, TNH C525 mampu melibas PES 2013 dengan lebih lancar lagi di settingan medium. Kami tidak mencobanya di settingan high, karena sudah tentu tidak akan playable.
Kami penasaran rahasia apa dibalik TNH C525 sehingga mampu menjalankan game seberat itu untuk kelas spesifikasi seperti itu. Dan ternyata, rahasianya adalah ada di bagian shared memory yang diperbolehkan di ubah sampai 512 MB. Namun, konsekuensinya adalah kapasitas RAM juga akan terkuras 512 MB sesuai settingan shared memory. Namun, kami tidak menemukan kendala berarti ketikan menggunakan notebook ini beraktifitas dengan RAM yang sudah dikuangi 512 MB. TNH mampu merespon setiap perintah yang kami inputkan dengan sangat baik.
Well, kami memang tidak menyarankan bagi Sobat yang hobi ngegame untuk memaksakan notebook ini memenuhi hasrat gaming sobat. Yang ingin kami tekankan disini adalah, notebook ini mampu menjalankan game PES 2013 dengan lancar. Dan seharusnya sobat tidak mengalami kesulitan sama sekali ketika menjalankan aplikasi-aplikasi yang lebih ringan. Dan untuk kategori harga 2-jutaan, untuk pertama kalinya, kami memberikan apresiasi untuk Axioo.
Sekian review singkat dari kami. Semoga bermnfaat.